Air Radiator Anda Cepat Habis? Atasi dengan Cara Ini!


Radiator merupakan komponen pada mobil yang berfungsi untuk mendinginkan mesin menggunakan fluida cair atau coolant yang dapat menyerap panas dari mesin. Cairan pada radiator seharusnya dapat bertahan dalam waktu yang relatif lama. Bila cairan pada radiator cepat habis padahal tidak terdapat kebocoran, dapat dipastikan terjadi masalah pada radiator Anda.

Anda dapat mengatasi berkurangnya air radiator ini dengan memeriksa bagian-bagian penting pada radiator.

Pertama, periksa bagian tutup radiator. Kerusakan pada karet tutup radiator membuat air lebih cepat habis dibandingkan biasanya. Tutup yang sudah melemah akan dengan mudah membuat air mengalir menuju tabung untuk air cadangan dengan cepat, bahkan sebelum pressure valve terbuka. Anda dapat mengatasinya dengan cara mengganti karet tutup radiator dengan yang baru.

Kedua, Anda bisa mengatasinya dengan melakukan perawatan secara teratur dengan cara menguras air radiator dua bulan sekali untuk menghindari pengendapan karat. Jangan lupa menggunakan air yang berkualitas agar tidak merusak komponen water pump. Karena jika terjadi kerusakan pada komponen ini, akan menyebabkan penurunan volume air yang cukup besar. Water pump sendiri merupakan komponen yang berfungsi untuk memompa dan mengatur sirkulasi air yang ada di dalam mesin mobil. Kerusakan pada komponen ini disebabkan oleh usia pemakaian atau keropos dan berkarat akibat terendam air.

Ketiga, periksa kondisi kipas radiator. Periksa beberapa bagian seperti carbon brush, magnet yang ada pada motor cooling fan, sambungan yang ada pada skun yang ada pada kaki relay, dan periksa cairan yang ada di dalam kopling kipas, pastikan tidak terbuang keluar.

Keempat, Anda juga dapat memeriksa kebersihan thermostat. Pasalnya, jika thermostat kondisinya kotor atau bengkok, akan mengakibatkan cairan coolant yang digunakan untuk mengisi radiator terganggu sirkulasinya dan kemudian menyebabkan thermostat tidak akan terbuka ketika suhu kerja mesin tersebut sudah tercapai.

Terakhir, kebocoran pada sirip radiator juga perlu diperhatikan. Memang sulit untuk mendeteksi kebocoran pada sirip radiator dikarenakan air sudah kering atau bahkan menguap sebelum menetes. Padahal, hal ini lah yang menjadi salah satu penyebab air radiator cepat berkurang. Periksa lah kondisi sirip radiator untuk mencegah terjadinya kebocoran yang mengakibatkan cepatnya air radiator berkurang.

Overheat merupakan salah satu kendala yang sering terabaikan. Jika tidak sering dirawat, kendaraan akan mudah mati ketika mesin sudah overgeat. Segera periksa komponen radiator pada kendaraan Anda jika dirasa kinerjanya sudah tidak baik sebelum terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.



[ayoselamat.org]
Share on Google Plus

About Global Web

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.
    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 komentar:

Posting Komentar